Kata-Kata Cinta ini dipublish untuk memenuhi keinginan penulis dalam berbagi. Hmm … Sekalian memperingati dua bulan cinta kami bersatu. Kata-Kata Cinta dalam
postingan ini, beberapa di antaranya adalah karya pribadi. Semoga
bermanfaat. Eits, jangan lupa, cinta itu menjaga, bukan menyakiti. So, take care your love Bro & Zist!
Kita hidup sendiri. Bermasalah sendiri. Berbahagia juga sendiri. Andai orang lain mengatakan : “Aku tau yang kau rasakan”, itu hanya ada di bibirnya. Ia tak akan merasakan secara tepat apa yang kita rasa, ia hanya mencoba memahami. Karenanya, perbaiki hidup. Hanya kita yang bertanggung jawab terhadap diri kita sendiri. (Abied)
Ketampanan dan kecantikan
hanyalah casing, diri kita yang sebenarnya diukur dari seberapa baik
kita meletakkan orang lain di hati. Makin baik posisi banyak orang lain
di hati kita, makin mempesona diri kita bagi mereka, meski wajah kita
tak mendukung untuk berada di posisi itu. (Abied)
Aku seakan-akan tak membutuhkan apa-apa lagi. Segala yang ada di dunia ini telah ditampung di hatiku. (Abied) *halah*
Genggamlah tangan sahabatmu
ketika ia masih bersamamu. Hiburlah kesedihan sahabatmu saat ia masih
bisa mengaduh. Karena ketika ia telah tak ada, kita baru akan menyadari
betapa berarti kehadirannya. (Nur Aty)
Jangan pernah berkorban untuk orang yang tak kau sayangi. (Imha)
Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo’akannya walaupun dia tidak berada disisi kita.
Tuhan memberikan kita dua kaki untuk
berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan
dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan
sekeping hati pada kita ? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi
hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta …
Jangan sesekali mengucapkan selamat
tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu
masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya
lagi, jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Cinta datang kepada orang yang masih
mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka
yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang
masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan
Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan
kembali kepercayaan.
Jangan simpan kata-kata cinta pada
orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran akhirnya kamu
terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya
ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada
hayatnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita
bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan
orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas
karunia tersebut.
Cinta dapat mengubah pahit menjadi
manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh,
penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi
rahmat.
Sungguh menyakitkan mencintai
seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah
mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk
menyatakan cintamu kepadanya.
Seandainya kamu ingin mencintai atau
memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum
mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi
kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.
Hal yang menyedihkan dalam hidup
adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya
untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus
membiarkannya pergi.
Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya.
Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.
Cintailah seseorang itu atas dasar
siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak
perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar